apa saja macam macam sistem regulasi manusia itu ? jelaskan fungsinya masing masing !

Sistem regulasi manusia terdiri dari sistem saraf, sistem indera, dan sistem hormon. Sistem hormon berperan dalam mengatur homeostasis  dan metabolisme tubuh. Adapun sistem saraf dan indera bekerja sama dalam menerima rangsangan dari lingkungan sehingga tubuh dapat melakukan respon ataupun gerakan tubuh.

Pembahasan

Organ-organ tubuh yang dimiliki manusia dan hewan memiliki fungsi-fungsi tertentu. Agar fungsi tersebut dapat berjalan baik terdapat sistem koordinasi yang mengontrol hal tersebut. Sistem koordinasi dilakukan oleh sistem saraf dan alat indera serta sistem hormon atau endokrin.  

Sistem saraf pada manusia terdiri dari berjuta-juta sel saraf yang mempuyai bentuk bervariasi. Sel-sel saraf di dalam tubuh saling berhubungan dan bekerja sama dalam pengaturan kerja alat tubuh.  

Pelajari lebih lanjut tentang sel saraf pada manusia di: https://brainly.co.id/tugas/3712083.

Sistem saraf manusia dibedakan atas:

1. Sistem saraf pusat

• Sistem saraf pusat terdiri dari otak dan sum-sum tulang belakang.
• Otak berfungsi mengontrol gerak tubuh yang disadari. Otak terdiri dari enam bagian yaitu:

1. Otak besar (cerebrum), berfugsi dalam pengaturan semua aktivitas yag berkaitan dengan itelegensi, igatan, kesadaran dan pertimbangan. Dengan kata lain otak besar adalah pusat dari semua pegaturan kegiatan yang disadari.
2. Otak depan (diensefalon), terdiri dari talamus sebagai pusat pengaturan impuls sensori dan hipotalamus sebagai pusat koordinasi sistem saraf otonom.
3. Otak tengah (mesensefalon) , berfungsi mengatur gerak refleks mata dan mengontrol pendengaran.
4. Otak kecil (cerebelum)  berfungsi untuk mengatur gerakan otot rangka, pusat keseimbangan, dan posisi tubuh.
5. Jembatan varol merupakan serabut saraf yang berfungsi menghubungkan otak besar dengan sumsum tulang belakang  dan menghubungkan otak kecil bagian kanan dan kiri
6. Sumsum lanjutan (medula oblongata)  berfungsi sumsum lanjutan adalah mengatur gerak reflek fisiologis, seperti pernapasan, pelebaran dan penyempitan pembuluh darah, gerak menelan dan denyut jantung.

• Adapun sumsum tulang atau medulla spinalis berperan dalam menghantarkan impuls dari dan ke otak serta mengendalikan mekanisme gerak refleks.  

Pelajari lebih lanjut tentang skema gerak sadar dan refleks di: brainly.co.id/tugas/1066260.  

2. Sistem saraf tepi

• Merupakan saraf yag menghubungkan semua bagia tubuh denga pusat saraf (otak dan sumsum tulang belakang).
• Berdasar tempatya terdiri dari saraf kranial dan saraf spinal.

Pelajari lebih lanjut tentang sistem saraf tepi di: https://brainly.co.id/tugas/22345820.  

Berkaitan dengan sistem saraf adalah alat indera yang memiliki saraf sensori tertentu dan berperan dalam menangkap rangsang dari lingkungan ke tubuh. Alat indera pada manusia terdiri dari:

1. Mata yaitu organ fotoreseptor, menerima rangsang berupa cahaya.
2. Hidung yaitu organ kemoreseptor, organ penerima rangsang berupa zat kimia.
3. Telinga yaitu organ fooreseptor, penerima rangsag berupa suara.  
4. Kulit yaitu organ mekanorespetor, penerima rangsang berupa rangsang fisik seperti sentuhan.
5. Lidah organ kemoreseptor, organ penerima rangsang berupa zat kimia.

Yang terakhir, bagian dari sistem koordinasi adalah sistem hormon. Sistem hormon menghasilkan hormon yang diproduksi oleh kelenjar endokrin. Hormon adalah senyawa organik yang berfungsi untuk mengatur homeostasis, memacu pertumbuhan, reproduksi, metabolisme, dan tingkah laku. Kelenjar endokrin disebut juga kelenjar buntu karena hormo yang dihasilkan tidak dialirkan melalui pembuluh darah. Jadi, hormon yang diproduksi langsung bekerja pada organ target.  

Berikut beberapa kelenjar endokrin dan hormon yang dihasilkan yaitu:  

1. Kelenjar Hipofisis  

• Kelenjar Hipofisis terletak di dasar otak besar.  
• Kelenjar Hipofisis disebut master of glands, sebab menghasilkan hormon yang mengatur berbagai hormon lain.  
• Hormon yang dihasilkan seperti  somatotrofin, tirotrofin, prolaktin, FSH, dan LH.  

2. Kelenjar Tiroid atau Kelenjar Gondok  

Terletak di bawah laring di kanan-kiri trakea menghasilkan hormon tiroksin.  

3. Kelenjar Paratiroid atau Kelenjar Anak Gondok  

erletak di dekat kelenjar gondok menghasilkan parathormon.  

4. Kelenjar Timus atau Kelenjar Kacangan  

Terletak pada tulang dada menghasilkan hormon timosin.  

5. Kelenjar Adrenal (Kelenjar Suprarenalisa atau Kelenjar Anak Ginjal)  

Terletak di atas ginjal menghasilkan hormon glukagon, mineralokortikoid, adrenalin dan epineprin.  

6. Kelenjar Langerhans/pankreas  

Terletak pada pankreas menghasilkan hormon insulin.  

7. Kelenjar Kelamin (Gonad)  

Hormon yang dihasilkan testosteron pada laki-laki, estrogen dan progesteron pada perempuan.  

Detil jawaban

Kelas: 2 SMA

Mapel: Biologi

Bab: Sistem Regulasi

Kode: -

#AyoBelajar